Berlari

Aku bingung.
Bagaimana caranya awan belari?
Jangan tanya sepatu hari ini, jempol kaki pun ia tak miliki.
Jangan minta jemari diwarnai, kuku penuh tahi pun tak mewarnai.

Langit enggan untuk berganti pakaian.
Senin hingga minggu hanya memakai hitam.
Mungkin ia malas untuk mencuci diakhir pekan.
Sibuk bekerja siang dan malam.

Si jingga malu-malu menampakan diri.
Ia tak layak untuk dikagumi.
Bukan karena ia tak menarik hati.
Hanya saja si silver lebih dulu duduk dikursi tertinggi.

Ah.. aku bingung.
Bagaimana caranya awan berlari?
Bukan ku iri lihat ia terus menari.
Hanya saja ia terlalu tinggi hati, seakan lupa bahwa ia juga akan mati.

Komentar

Postingan Populer